Puasa merupakan salah satu ibadah yang diwajibkan bagi umat Islam pada bulan Ramadhan. Namun, ada beberapa hal yang dapat membatalkan puasa dan menyebabkan seseorang harus menggantinya di lain waktu atau membayar fidyah jika tidak mampu berpuasa. Berikut adalah lima hal yang membatalkan puasa:

1. Makan dan Minum dengan Sengaja

Jika seseorang makan atau minum secara sengaja di siang hari saat berpuasa, maka puasanya batal. Namun, jika dilakukan karena lupa, maka puasanya tetap sah dan dapat dilanjutkan. Rasulullah SAW bersabda:

“Barang siapa yang lupa dalam keadaan berpuasa, lalu ia makan atau minum, maka hendaklah ia menyempurnakan puasanya, karena sesungguhnya Allah-lah yang telah memberinya makan dan minum.” (HR. Bukhari dan Muslim)

2. Berhubungan Suami Istri di Siang Hari

Berhubungan badan antara suami dan istri saat puasa tidak hanya membatalkan puasa, tetapi juga mewajibkan membayar kafarat (denda) berupa puasa dua bulan berturut-turut atau memberi makan 60 orang miskin, jika tidak mampu berpuasa.

3. Muntah dengan Sengaja

Jika seseorang sengaja memuntahkan isi perutnya, puasanya menjadi batal. Namun, jika muntah terjadi secara tidak disengaja, maka puasanya tetap sah. Hal ini berdasarkan hadis Nabi SAW:

“Barang siapa yang muntah dengan tidak disengaja, maka tidak ada kewajiban baginya untuk mengganti puasanya. Namun, jika ia muntah dengan sengaja, maka ia harus mengganti puasanya.” (HR. Abu Dawud, Tirmidzi, dan Ibnu Majah)

4. Haid atau Nifas

Bagi wanita yang mengalami haid atau nifas, puasanya otomatis batal, meskipun datangnya hanya sesaat sebelum maghrib. Setelah suci, mereka wajib mengganti puasa di hari lain.

5. Keluar Mani dengan Sengaja

Mengeluarkan mani dengan sengaja, seperti karena onani atau rangsangan seksual lainnya, akan membatalkan puasa. Namun, jika keluar mani karena mimpi basah, maka puasanya tetap sah karena hal itu terjadi di luar kesengajaan.

Menjaga puasa agar tetap sah tidak hanya sekadar menahan lapar dan haus, tetapi juga menjauhi hal-hal yang dapat membatalkannya. Oleh karena itu, setiap Muslim perlu memahami dan menghindari perkara-perkara yang membatalkan puasa agar ibadahnya diterima oleh Allah SWT.

Semoga Allah memberi kemudahan dan keberkahan dalam menjalankan ibadah puasa. Aamiin.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Istiqomah Sedekah Subuh

Wujudkan niat baikmu dan raih pahala setiap hari. 

Yuk Sedekah Rutin Di Subuh hari!